Sabtu, 24 November 2018

Jenis Video Conference

Jenis Video Conference


Jenis Video Conference menurut saya, bisa dibagi 2 (dua) jenis video conference. Yakni Video Conference Tradisional / Hardware dan Video Conference Cloud / Software

Video Conference Tradisional

Video Conference Traditonal ini adalah merupakan hardware base. Jadi Video Conferencevnya masih menggunakan port. baik port IP (Internet Protocol) dan ISDN (Integrated Services Digital Network).



Video Conference menggunakan ISDN (Integrated Services Digital Network) yakni semacam menggunakan line telepon digital, biasanya menggunakan ISDN BRI (Basic Rate Inteface). Harga harware yang cukup mahal. ditambah harga installasi dan biaya call / komunikasi video conference dihitung per dial. jika video conference harus keluar negeri lebih mahal lagi biayanya.


Video Conference Tradisional / Hardware  menggunakan IP (Internet Protocol). Mengsetup dan konfigurasi setting video conference baik secara endpoint maupun infrastruktur. Installasi di awal memang agak lebih ribet dan harus orang IT atau orang UC/VC (Unified Communication/Video Canference). Harga video conferencenya cukup mahal baik endpoint maupun infrastruktur dan juga memerlukan biaya installasi yang cukup mahal dan ditambah lagi harus mempunyai orang dedicate untuk handle UC/VC (Unified Communication/Video Canference).

Video Conference Cloud / Software



Teknologi berkembang seiring waktu, internet semakin lama semakin cepat, dan di iringi PC/Laptop juga processor dan RAM semakin tinggi dan penggunaan smartphone juga sudah banyak. Dan disertai banyak sekali aplikasi video conference dapat di download baik di windows, apple, android dan yang lainnya. Bahkan chat yang basisnya social media sudah dapat melakukan video conference contohnya whatapps, line, facebook dan yang lainnya.

Namun video conference bagi pengguna enterprice disarankan menggunakan yang berbasis enterprice juga. Salah satu point yang sangat penting dari enterprice yakni mengenai security. Untuk video conference enterprise memang agar sedikit berbeda dari pada yang free / gratis yakni security / enkripsi, jumlah participan, streaming dan recording dan yang lain.
Jika ingin di implementasikan ke dalam satu ruangan meeting tinggal ditambahankan Logitech Video Collaboration yang mana menawarakan solusi device ConferenceCam untuk ruang meeting dan Webcam untuk personal. dan bisa ditambah display baik project, tv atau interaktif display.

Jumat, 23 November 2018

Microsoft Teams

Microsoft Teams


Microsof Office 365 merupakan solusi produktivitas berbasis cloud yang memiliki lebih dari 85 juta pengguna komersial bulanan aktif. Microsoft Teams membantu mengintegrasikan orang, percakapan, konten, dan teknologi yang diperlukan tim untuk berkolaborasi.
“Di Microsoft, kami bertujuan untuk memberdayakan setiap orang dan organisasi dengan teknologi agar mereka dapat menjadi lebih produktif, baik sebagai individu maupun sebagai tim,” ujar Satya Nadella, CEO, Microsoft. “Office 365 adalah toolkit dan platform terluas untuk berkreasi, berkomunikasi, dan berkolaborasi. Microsoft Teams memberikan pengalaman baru di Office 365 dengan menyajikan ruang kerja berbasis chatting yang dirancang untuk memberdayakan tim.”
ms-team
Microsoft Teams dibangun dengan empat tujuan utama:
  • Mengobrol bersama tim hari ini. Microsoft Teams dapat menampilkan sejarah percakapan untuk memastikan setiap orang di dalam tim selalu terlibat dan terinformasi. Percakapan ini dapat dibaca oleh seluruh anggota tim secara otomatis dan pengalaman yang ditawarkan juga memberikan kemampuan mengobrol secara personal. Kumpulan emoji, GIF, stiker, dan meme memberikan pengguna cara yang menyenangkan untuk mengekspresikan kepribadian masing-masing di dalam ruang kerja digital mereka.
  • Sebuah pusat untuk kerja sama tim. Microsoft Teams menyatukan aspek-aspek Office 365 secara mendalam. Pengguna dapat mengadakan pertemuan melalui video conference dan suara, sambil bekerja dengan dokumen Microsoft Office, di dalam Microsoft Teams. Microsoft Graph memungkinkan intelijen untuk membantu menemukan dan membagikan informasi yang relevan. Microsoft Teams juga dibangun di dalam Office 365 Groups, layanan keanggotaan lintas aplikasi yang memudahkan pengguna untuk berpindah dari satu alat kolaborasi ke alat kolaborasi lainnya secara mudah.
  • Penyesuaian untuk masing-masing tim. Karena setiap tim unik, Microsoft Teams menawarkan kemampuan bagi tim untuk memodifikasi pengalaman sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing. Anggota tim dapat membuat kanal yang membantu mengorganisir percakapan sesuai dengan Mereka juga dapat memodifikasi kanal dengan menggunakan fitur ‘Tabs’, yang menyediakan akses cepat ke dokumen dan aplikasi yang sering digunakan. ‘Tabs’ dapat dibuat untuk layanan Office 365 seperti OneNote, SharePoint, dan Planner, atau solusi pihak ketiga lain seperti Zendesk dan Asana yang akan segera hadir. Microsoft Teams mendukung model Connector yang sama seperti Exchange untuk menginformasikan notifikasi dan update dari layanan pihak ketiga, seperti Twitter atau GitHub. Selain itu, Microsoft Teams juga mendukung Microsoft Bot Framework untuk menghadirkan layanan intelligent-firstdan pihak ketiga ke dalam lingkungan tim. Pratinjau terhadap Microsoft Teams Developer Preview juga memberikan kesempatan bagi para pengembang untuk mulai membangun integrasi dengan Microsoft Teams secara langsung.
  • Keamanan yang dipercaya oleh tim. Sebagai bagian dari Office 365, Microsoft Teams menawarkan sistem keamanan dan kepatuhan terkini berskala global yang disediakan oleh Microsoft Cloud. Data dienkripsi setiap saat dan dibalut oleh model operasional transparan tanpa akses ke data pelanggan. Otentikasi multifaktor memberikan peningkatan terhadap perlindungan identitas untuk membantu memastikan data tetap aman dalam tim. Selain itu, Microsoft Teams akan mendukung standar utama kepatuhan dan perlindungan data, seperti persyaratan pengolahan data dengan European Union Model Clauses, Health Insurance Portability and Accountability Act business associate agreement (HIPAA BAA), ISO 27001, ISO 27018, serta SSAE 16 SOC 1 and 2 report.
“Kami telah merancang Office 365 untuk memenuhi kebutuhan unik dari setiap tim, dengan aplikasi purpose-built seperti Outlook, SharePoint, dan Yammer – yang semuanya bekerja sama secara alami. Dan sekarang dengan Microsoft Teams, Office 365 mengakomodasi semua gaya kerja,” ujar Kirk Koenigsbauer, Corporate Vice President of Office.
source : https://news.microsoft.com/id-id/2016/11/09/microsoft-luncurkan-microsoft-teams/

Senin, 19 November 2018

Video Conference Zaman Old - Masa lalu

Video Conference Zaman Old - Masa lalu


Needed Expensive Dedicated Hardware at The Infrastructure & Meeting Room Levels

Memerlukan biaya mahal jika menginginkan dedicated hardware video conference dan infastruktur video conference. hardware video conference memang mahal dan untuk dizaman sekarang tidak relevan dikarenakan perusahaan sudah banyak menggunakan aplikasi yang berbeda - beda. 


Expensive To Install And Own
Biaya Installasi Video Conference yang mahal, biasanya pihak reseller mengajukan biaya installasi untuk hardware video conference, semakin rumit installasinya maka harganya akan mahal.
High Maintenance Cost 
Biaya maintenance yang cukup mahal, biasanya harga maintenancenya per tahun. pada saat warrantynya itu berakhir. dan partner mengajukan biaya maintenance yang cukup mahal, harga tersebut terdiri perpanjang.
Dedicated VC Support Specialist to Maintain
Memerlukan person in changer (PIC) untuk menghandle video conference, biasanya jika hanya sedikit video conference dihandle pihak IT
Complicated
Video Conference masa lalu memang benar- benar rumit. IT harus tahu lawan bicara kita menggunakan apa? IP / ISDN?. Jika menggunakan IP dibagi lagi IPnya merupakan IP direct atau register ke Gatekeeper atau register SIP. Jika IP direct menggunakan IP Public atau IP Private, bagaimana jika tidak mempunyai IP Public, harus menggunakan NAT lalu bagaimana securitynya port mana yang akan di allow. jika menggunakan ISDN agak sedikit lebih mudah, namun teknologi cukup lama dan biaya isdn cukup mahal untuk Callnya.


Require IT Support (To start a meeting)
Untuk memulai meeting menggunakan video conference, user biasanya minta pendampingan ke pihak IT atau yang hancle Video Conference terlebih dahulu, jika sudah tersambung dan tidak ada masalah kembali sampai user bisa berdiri sendiri. Namun jika ada kendala, user langsung meminta bantuan ke pihak terkait.
Low User Adoption
End User terkadang tidak mengetahui lebih dalam, lebih banyak end user hanya menggerakan kamera kanan kiri atau zoom in - out, untuk tombol yang lain mereka tidak
Limited Video Conference Rooms & Available Only for Management Staffs

Dikarenakan harga video conferencenya mahal jadi hanya diimplentasi biasanya hanya 1 ruangkan. tidak semua ruangan meeting tersedia untuk video conference hingga membuat produktif tidak meningkat. anda coba bayangkan jika anda menggunakan video conference diruangan meeting dan diwaktu yang sama pimpinan juga ingin video conference sehingga meeting anda harus mengalah dikarenakan video conference digunakan pimpinan.




Minggu, 18 November 2018

Logitech Rally System

Logitech Rally System


Logitech Rally System offers an Ultra-HD imaging system, delivering brilliantly sharp video, outstanding color, and exceptional optical accuracy at resolutions up to 4K. The modular audio system brings crisp, clear audio and unmatched voice clarity to the table.

Logitech Rally System comes standard with one speaker and one mic pod for medium and large sized meeting rooms. For larger spaces, you can add one additional speaker and up to six additional mic pods.



Logitech Rally System modular audio components mean that speakers and mic pods can be placed wherever
they are needed, achieving full audio coverage in your meeting space. Rally supports up to seven
mic pods in total, helping you create the perfect audio configuration for your space.

Logitech Rally System features RightSense™ proactive technologies, which make better meetings easy and automatic. RightSight™ auto-frames participants no matter their distance from the lens, RightLight™ prioritizes faces over environment to render natural-looking skin tones, while RightSound™ enhances vocal clarity by suppressing background noise, autoleveling voices, and focusing on active speakers. RightSense is compatible with most any video conferencing application that works with USB devices, including Google Hangouts, Microsoft Skype for Business and Teams, and Zoom.

Elegantly designed with premium finishes, thoughtful cable management, and modular audio, Logitech Rally System integrates beautifully into any roomdesign.

Sabtu, 17 November 2018

Logitech Rally Camera

LOGITECH RALLY CAMERA




With premium industrial design and an Ultra-HD imaging system, Logitech Rally Camera tops the lineup of standalone video cameras from Logitech®. Packed with advanced optics and breakthrough
technology enhancements, Rally Camera delivers peerless performance, exceptional versatility, and
easy deployment.

Logitech Rally Camera combines world-class Logitech optics and 4K sensor with whisper-quiet mechanical pan, tilt, and zoom functions and high-end materials. suitable for any professional setting. With razorsharp 15X HD zoom, expansive 90° field of view, and truly phenomenal video quality, Rally Camera captures every person in the room with amazing clarity.

Rally Camera
Logitech RightSight™ camera control* automatically moves and adjusts the lens to comfortably  rame participants in rooms of all shapes and sizes while Logitech RightLight™ technology optimizes light balance to emphasize. faces and render natural-looking skin tones, even in dim or backlit conditions.

Logitech Rally Camera offers versatile mounting and cabling options for easy installation and integrates seamlessly with existing audio infrastructure. Plus, USB plug-and-play ensures compatibility with every leading video conferencing software platform with no additional software required.